tanya jawab akuntansi sektor publik

 

tanya jawab akuntansi sektor publik:

1. Dalam rangka menangani Covid-19 pemerintah mengeluarkan PERPPU No.1 tahun 2020. Perppu tersebut berisikan Kebijakan Keuangan Negara dan Stabilitasi Sistem Keuangan untuk Penanganan Covid-19. Jika anda sebagai pelaku ekonomi, menemukan Perppu yang dibuat tidak sesuai dengan undang-undang yang berlaku dan berdampak negatif bagi usaha anda dan seluruh pelaku ekonomi. Upaya apa yang bisa anda lakukan agar Perppu tersebut dapat dipertimbangkan kembali untuk tidak diterapkan, Jelaskan!   Jawab:   Didalam menerbitkan sebuah peraturan apapun itu pasti aka nada pihak yang diuntungkan atau kurang diuntungkan, jadi itu sebuah keniscayaan, tinggal menimbang mana lebih besar, Apakah lebih besar mudarat atau manfaatnya. Didalam menerbitkan sebuah Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang saya rasa pemerintah tidak akan asal-asalan, semua sudah dipertimbangkan masak-masak, jika kita merasa ada yang kurang pas, ya kita hanya bisa menjalankan apa yang diperintahkan pemerintah, jika banyak orang yang tidak setuju, pada akhirnya semua akan kembali ke rakyat. Seperti pada contoh kerusuhan ’98 yang berawal dari ketidakpuasan rakyat atas kinerja pemerintah.      2. Jika anda adalah penentu kebijakan dalam pemerintahaan, menurut anda apakah sistem anggaran Medium Term Budgeting Framework (MTBF) dapat diterapkan untuk pemerintah saat ini, berikan alasannya!   Jawab: Saya rasa belum dapat digunakan pemerintahan saat ini, sebab kondisi perekonomian belum sepenuhnya stabil akibat Covid-19, masih tidak mudah untuk menerka apa yang terjadi kedepan sehingga untuk membuat rencana jangka menengah dikhawatirkan akan sulit dan dapat berjalan sesuai kenyataan yang direncanakan. Saat ini saya rasa konsep anggaran yang tepat digunakan adalah sistem anggaran performance budgeting, dimana anggaran diberikan diukur dengan patokan kinerja sebuah organisasi.       3. Terdapat beberapa pendakatan dalam teknik penganggaran publik yaitu pendekatan fungsional, pendekatan pengambilan keputusan, pendekatan psikologi/motivasi, serta pendekatan lingkungan berkesinambungan. Coba saudara telaah, apakah penganggaran publik saat ini sudah menerapkan keempat teknik tersebut, jelaskan!   Jawab:   Sebelum membahas Apakah penganggaran public saat ini sudah menerapkan keempat pendekatan tersebut, mari kita bahas satu persatu teknik penganggaran public tersebut.   1. Pendekatan Fungsional Kerangka berpikir dari system of national account, telah merekomendasi pandangan pembatasan karekter anggaran berikut:  1) Kemandirian penyelenggaraan fungsi organisasi sektor publik 2) Diawali dengan batasan kemampuan, organisasi menanggung pengeluaran untuk kesejahteraan masyarakat   2. Pendekatan Pengambilan Keputusan Dalam prakteknya, anggaran merupakan proses pengambilan keputusan tentang kehidupan dan tujuan organisasi. Proses anggaran biasanya mempunyai standar prosedur, sementara pengambilan keputusan merupakan proses gabungan dari unsur-unsur disiplin ilmu ekonomi, politik, psikologi, dan administrasi publik   3. Pendekatan Psikologi/Motivasi Pendekatan psikologi/motivasi merupakan salah satu teknik penganggaran publik yang sangat baik untuk dilakukan. Psikologi/motivasi bukan saja merupakan ilmu yang membahas tentang kejiwaan manusia  saja, namun secara lebih luas ilmu ini juga mempelajari perekrutan dan penyeleksian pegawai, evaluasi kinerja pegawai, pelatihan pegawai, kepemimpinan, motivasi dan kepuasan kerja, psikologi organisasi, kondisi pekerjaan,keselamatan dan kesehatan pegawai, tekanan di tempat kerja, psikologi industri, ataupun psikologi konsumen/masyarakat.   4. Pendekatan Lingkungan yang Berkesinambungan

 

 

Pendekatan lingkungan yang berkesinambungan artinya penganggaran publik tetap memperhatikan tentang kesinambungan jalannya roda pemerintahan.

 

Lalu, Apakah penggaran publik saat ini sudah menerapkan keempat pendekatan tersebut? Jawabannya sudah, sebelum membuat anggaran seluruh satker/lembaga harus membuat rencana kerja anggaran, artinya sudah dipersiapkan fungsi dari anggaran tersebut, sehingga anggaran yang ada tidak sia-sia. Lalu rencana anggaran kerja dibuat jauh sebelum anggaran dilaksanakan, artinya sudah ada planing agar terjadi kesenambungan. Lalu garis besar penggunaan anggaran juga merupakan bukti bahwa anggaran akan dijadikan sebagai bahan pengambilan keputusan.

 

 

4. Siklus akuntansi keuangan sektor publik terdiri dari urutan tahapan-tahapan pelaporan keuangan sektor publik. Diminta: 1. Jelaskan tahapan-tahapan apa saja dalam pelaporan keuangan sektor publik! 2. Pada tahap manakah sistem double entry diterapakan? Berikan contohnya!   Jawab:   1. Siklus pelaporan akuntansi sector public dimulai dari pembuatan rencana anggaran, pencairan anggaran, penggunaan anggaran, dan pertanggungjawaban anggaran tersebut. Adapun dalam siklus akuntansi sendiri dimulai dari pengumpulan transaksi, pembuatan jurnal transaksi, pengelompokkan akun dalam buku besar, dan pembuatan laporan keuangan. Adapun laporan keuangan akuntansi sector publik terdiri dari: neraca, laporan perubahan ekuitas, laporan arus kas, dan laporan kinerja keuangan.   Pada sistem mana double entry diterapkan? Pada saat pembuatan jurnal transaksi.

Berbagi :