Kali ini saya akan share pengalaman saya swab test di rumah sakit Bhayangkara palembang. Semenjak covid-19 merebak, swab test yang akan dijadikan bahan untuk melakukan test PCR menjadi booming.
A. Apa itu Swab dan PCR?
Sebelum kita melangkah lebih jauh, ada baiknya kita ketahui terlebih dahulu Apa itu swab serta Apa hubungannya dengan PCR itu sendiri. Swab sendiri adalah pengambilan sampel pada nasofaring (tenggorokan) dan atau orofaring (hidung), yang mana sampel (cairan/lendir) tersebut akan digunakan untuk bahan PCR test.
Jadi tidak benar jika dikatakan swab test adalah metode yang digunakan untuk mendeteksi virus, swab hanyalah pengambilan sampel, sedangkan tes yang akan dilakukan untuk mendeteksi virus itu sendiri adalah Polymerase Chain Reaction (PCR) yang akan dilakukan di laboratorium.
PCR sendiri bekerja dengan metode amplifikasi atau perbanyakan DNA virus atau bakteri sehingga dapat dideteksi keberadaannya, salah satunya ialah keberadaan virus SARS-COV2 atau yang akrab disebut virus COVID-19.
Oh iya, penemu PCR test ini adalah Kary Mullis pada tahun 1983, seorang ahli kimia berkebangsaan Amerika serikat yang juga meraih nobel atas temuannya ini.
B. Prosedur tes
Setelah kita tahu beda swab dan PCR, mari kita masuk ke inti pembahasan, yaitu prosedur swab tes di Rumah Sakit Bhayangkara Palembang. Rumah Sakit polisi ini berlokasi disini, dan ini nomor teleponnya (0711) 410 023.
Prosedur swab nya adalah sebagai berikut:
- Melakukan pendaftaran. Pendaftaran pasien dilakukan di gedung baru rumah sakit bhayangkara palembang.
- Pendaftaran dilakukan dengan mengambil nomor antrean "MCU" di mesin antrean.
- Setelah pendaftaran, Anda akan diminta melakukan pembayaran di kasir yang berada di lantai 1, Anda bisa menggunakan eskalator atau lift.
- Adapun biaya swab test di rs bhayangkara palembang adalah Rp 900.000,-
- Setelah melakukan pembayaran, silahkan menuju ke gedung lama, lokasi pengambilan sampel swab berada tidak jauh dari pintu masuk parkir mobil, atau tepatnya di dekat ruang IGD RS Bhayangkara Palembang.
- Sebelum pengambilan sampel, jangan lupa siapkan fotokopi KTP Anda dua lembar dan Anda akan diminta untuk mengisi data diri Anda.
- Pengambilan sampel tidak lah lama, hanya saja cukup geli-geli sakit saat cotton bud yang digunakan untuk pengambilan sampel dimasukkan ke mulut dan hidung, terutama saat dimasukkan ke hidung.
- Setelah pengambilan sampel selesai, Anda bisa pulang dan kembali lagi ke tempat pengambilan test tadi untuk mengambil hasil tes PCR.
- Lama menunggu hasil keluar adalah 1 (satu) hari kerja.
- Anda hanya perlu membawa kwitansi lunas pembayaran untuk mengambil hasil tes PCR. Pengambilan dapat dilakukan mulai pukul 09.00 WIB.
- Hasilnya ada dua kemungkinan, yaitu positif atau negatif. Tidak seperti rapid test yang hasilnya keluar dalam bentuk reaktif atau non-reaktif.
- Satu lagi, saya sarankan datanglah di pagi hari (mulai pukul 08.00 WIB), sebab antrean pendaftaran MCU ini cukup ramai.
- Saat itu saya dan teman saya datang di hari Jum'at sekitar pukul 09.00 WIB, dan saat itu nomor antrean nya sudah mencapai antrean 40. Jadi semakin pagi semakin baik.
C. Biaya
Seperti yang saya sudah saya katakan diatas, biaya swab test di rs bhayangkara palembang adalah Rp 900.000,-. Biaya tersebut belum termasuk biaya parkir kendaraan Rp 4.000,-, wkwkwk..
Jadi tunggu apalagi, jika Anda merasa bergejala mirip seperti Covid-19 atau seperti saya yang sempat kontak dengan orang yang positif corona, segera daftarkan diri Anda untuk mengikuti Swab-PCR Test walau biasanya jika Anda tidak bergejala maka hasilnya akan negatif.
Jika saya, Mengapa saya tetap melakukan swab test? alasannya karena uang yang saya keluarkan untuk swab test akan diganti kantor, namun jika saya harus menggunakan uang pribadi saya untuk swab test tanpa saya bergejala covid, maafkenlah, banyak kebutuhan saya yang lain daripada harus swab test, saya percaya ajal itu sudah ada waktunya dan tidak dapat dimajukan atau dimundurkan barang sedetik pun, so enjoy your life and prepare for hereafter 😀
 |
| hasil swab |
Posting Komentar untuk "swab di rs bhayangkara palembang"