1 muharram dan festival tabot di bengkulu

Festival tabot 2018. Sumber: pribadi

Bagaimana gambaran pelaksanaan tabot di bengkulu

Setiap 1 muharram hingga 10 muharram setiap tahun nya, kota bengkulu akan mengadakan festival tabot. Festival tabot sendiri menurut sejarah yang berkembang di masyarakat bengkulu adalah untuk memperingati wafatnya cucu nabi Muhammad SAW Husein bin Ali bin Abu thalib yang tewas dalam peperangan melawan Ubaidillah bin Zaid di padang karbala, irak pada tanggal 10 Muharram 61 hijriah (681 Masehi).

Festival tabot sendiri pada tahun 2018 masuk dalam 100 acara dalam kalender Wonderful Indonesia. Acara ini pertama kali diadakan pada tahun 1685 masehi oleh Syekh Burhanuddin atau yang lebih dikenal dengan imam Senggolo.  

Kalender tabot 2018. Sumber: pribadi

Festival tabot sendiri merupakan rangkaian acara yang dilaksanakan mulai dari 1 Muharram hingga 10 Muharram, 1 muharram 1440 hijriah sendiri menurut kalender masehi tahun 2018 jatuh pada tanggal 11 September 2018. Selain rangkaian ritual, festival tabot biasanya juga akan diselingi berbagai lomba.

Gambaran pelaksanaan tabot di bengkulu:

• 29 Dzulhijah 1439: mufakat raja penghulu, pelepasan keluarga tabot dan pengambilan tanah
• 1 Muharram 1440: lomba musik dhol, lomba tari kreasi
• 2 Muharram: lomba musik dhol, lomba tari kreasi
• 3 Muharram: lomba musik dhol (final)
• 4 Muharram: duduk penja, lomba tari kreasi (final)
• 5 Muharram: upacara menjara, pagelaran etnik budaya
• 6 Muharram: upacara menjara, festival tari tradisi
• 7 Muharram: anak Jari-jari, festival ikan-ikan
• 8 Muharram: arak sorban, festival ikan-ikan
• 9 Muharram: tabot naik puncak, arak gedang, tabot besanding, festival telong-telong.
• 10 Muharram: tabot tebuang

Saranku jika ingin melihat festival tabot, datanglah ke kota bengkulu pada saat 9 Muharram dan 10 Muharram setiap tahunnya. Jika Anda berniat datang melihat festival tabot 2019 maka datang lah pada tanggal 8 dan 9 September 2019, maka Insya Allah akan melihat kemeriahan tabot dimana Kota Bengkulu ini menjadi tidak biasanya, Kota Bengkulu menjadi sangat ramai pada tanggal tersebut. 

Festival tabot 2018. Sumber: pribadi

Baiklah sudah cukup menggunakan bahasa formalnya, terus terang saja aku tidak suka menulis dengan bahasa formal diatas, aku menjadi merasa terkekang, hha..

Jadi gini, aku datang ke festival tabot 2018 pada hari ke 10 atau saat acara tabot tebuang, jujur saja sudah dua tahun aku pengen melihat festival ini karena penasaran, tapi selalu terbentur masalah waktu, sebab memang pada saat hari ke-9 dan 10 lah festival tabot ini rame dan 9 dan 10 Muharram itu kan bukan hari libur sementara aku kerja, yang hari libur adalah 1 Muharram, jadi aku memutuskan untuk cuti dua hari agar aku bisa melihat festival tabot ini.

Tabot berbentuk ayam. Sumber: pribadi

Dari informasi yang aku dapat, dahulu katanya tabot hanya berbentuk seperti menara-menara seperti gambar paling atas di tulisan ini, tapi sekarang sudah banyak bentuk tabot yang lain, seperti burung, naga, ayam dan banyak lagi lainnya. 

Pada hari ke-9 dan 10 tabot akan diletakkan di halaman view tower bengkulu (di taman kota bengkulu letaknya di depan bank indonesia bengkulu). 

Tabot di lapangan view tower

 Di lapangan view tower ini diletakkan puluhan tabot yang pada malam ke-9 sudah disandingkan. Kalo malam tabot ini berlampu, jadi terlihat indah. Aku datang ke lapangan view tower ini jam 9 pagi, karena aku mikirnya tabot nya udah mau dibuang, ternyata jam 2 baru dibuang. Selain bisa melihat tabot, ada banyak orang berjualan disekitar lapangan view tower ini saat festival tabot, mulai dari keramik pecah belah, pakaian, makanan, minuman dan banyak lagi lainnya, pokoknya jadi pasar kaget deh.

Pasar kaget saat festival tabot

Selain membuat lapangan view tower menjadi pasar kaget, hampir sepanjang jalan yang dilalui tabot menjadi macet.

Pemandangan jalan kota bengkulu saat tabot

Aku sudah survei jalan yang akan dilalui tabot sejak pagi karena aku ingin mendapatkan foto tabot terbaik dan aku memutuskan untuk mengambil foto tabot di daerah simpang lima ratu samban, aku sudah memikirkan fotonya adalah iringan tabot dan aku harus mendapatkan gambar patung kuda simpang lima ratu samban dan agar tidak bocor (hal lain yang tidak perlu masuk frame) aku mencoba mengambil foto tabotnya saja beserta patung kuda, karena orang-orang yang mengangkat tabot tidak rapi dan hanya akan membuat frame foto menjadi jelek saja, dan jadilah foto seperti gambar paling atas. Lah kenapa aku jadi bagi tips fotografi! Maafkenlah..tulisan blog ku emang ngalar ngidul semua. 

Polwan dan ibu bhayangkari memainkan dhol. Sumber: pribadi

Menurut penduduk setempat, jika ingin melihat prosesi sakral pembuangan tabot, maka salah jika melihat iring-iringan tabot di simpang lima ratu samban, namun sebaiknya melihat iring-iringan nya di padang karbela (kalo tidak salah di daerah tanah patah lorong nya pas depan bengkel astra honda bengkulu), kata penduduk setempat, biasa akan banyak upacara adat disana, biasanya juga akan ada yang kesurupan.

Oke, sekian dulu share pangalaman menonton festival tabot 2018, ingat jika ingin melihat festival tabot datang lah di 9 dan 10 muharram, bukan 1 muharram. Semoga bermanfaat

Berbagi :